WIDYASWARA SANG PENCIPTA LAGU

Widyaswara lahir di kota surabaya dan diberi anugrah Tuhan untuk mencipta lagu.

BUKU "MENULIS LAGU DARI HATI" Widyaswara dan Tigita

Buku yang wajib dibaca musisi dan pencipta lagu, download gratis di www.docstoc.com/profile/widyaswara.

SMA MARYAM SURABAYA

SMA MARYAM yang berlokasi di jalan manyar sambongan 119 surabaya tidak hanya mengajarkan pendidikan agama dan juga siswa dibekali pelatihan membuat blogger.

BUNDA TITIK, PENGUSAHA SUKSES

Sosok Bunda Titik yang pekerja keras membuatnya sukses mengelolah TK Global Plus, KONVEKSI SERAGAM DAN Pedangang sembako, alamatnya jalan kalidami 8/25 surabaya

TK GLOBAL PLUS SURABAYA

TK GLOBAL PLUS SURABAYA yang beralamat di jl.kalidami viii/25 surabaya merupakan TAMAN KANAK KANAK kebanggaan anak kalidami dan sekitarnya.

Sabtu, 01 Mei 2010

SUKSESKAN SENSUS PENDUDUK 2010

VIVAnews - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mengajak seluruh rakyat Indonesia untuk berpartisipasi dalam Sensus Penduduk 2010. Sebab, sensus yang dilakukan setiap 10 tahun ini akan menghasilkan data dasar kependudukan dan perumahan. "Data itu juga diperlukan baik oleh pemerintah, dunia usaha, masyarakat luas untuk berbagai kepentingan pembangunan 5-10 tahun ke depan," kata Yudhoyono di Istana Merdeka Jakarta, Jumat 30 April 2010. Sensus Penduduk 2010 dimulai 1-31 Mei 2010 di seluruh penjuru Indonesia. Setiap penduduk akan disensus secara lengkap. Para petugas akan mencatat nama, alamat, umur, jenis kelamin, pendidikan, kesehatan hingga status ketenagakerjaan. Selain itu, dicatat pula informasi yang terkait dengan fasilitas perumahan, akses ke media komunikasi, dan berbagai informasi lainnya. Untuk itu Yudhoyono mengajak rakyat untuk berpartisipasi dan menyambut kedatangan petugas sensus di setiap pintu rumah masing-masing. "Mari kita sampaikan data diri dan keluarga kita, dengan lengkap dan benar, Kelengkapan dan akurasi data diri dan keluarga yang kita sampaikan, ikut menentukan masa depan bangsa,"kata Yudhoyono. Di akhir tahun ini, lanjut Yudhoyono, Indonesia akan memiliki data kependudukan terkini dan lengkap. Data itu dapat digunakan untuk berbagai kepentingan, baik oleh Pemerintah Pusat maupun oleh Pemerintah Daerah. Data ini penting, untuk merumuskan kebijakan dan perencanaan pembangunan yang tepat sasaran. Selain itu, informasi kependudukan yang dapat dipertanggung jawabkan, juga dapat dimanfaatkan untuk memajukan kualitas pembangunan demokrasi. “Apabila basis data ini dapat dimutakhirkan secara terus-menerus, kita dapat menyusun Daftar Pemilih Tetap (DPT) yang lebih sahih dan handal, yang amat diperlukan dalam Pemilihan Umum,” kata dia. Selain itu, lanjut dia, hasil sensus penduduk tahun ini, akan dijadikan satu-satunya rujukan bagi semua lembaga, baik di pusat maupun di daerah, dalam merumuskan kebijakan dan perencanaan program. "Apabila kita menggunakan data yang tidak sama, ini dapat menimbulkan penafsiran dan rencana tindakan yang berbeda, sehingga rencana dan program kita menjadi tidak baik dan bisa salah," ujarnya. Penyelenggaraan sensus penduduk juga merupakan salah satu agenda dunia yang penting. Perserikatan Bangsa- Bangsa juga telah mengamanatkan untuk melakukan sensus penduduk setiap 10 tahun sekali. Hasil sensus penduduk Indonesia juga penting bagi dunia internasional untuk membantu PBB dan lembaga internasional mengatahui jumlah penduduk dunia secara otentik. (jon)

RYAN D'MASIV CIPTAKAN LAGU HANYA 10 MENIT

VIVANews – Awak D’Masiv, grup band yang tengah naik daun, memiliki pengalaman tersendiri dalam menciptakan lagu. Misalnya lagu ‘Cinta Ini Membunuhku” yang ada pada album pertama, dibuat Ryan (vokalis) selama sepuluh menit. "Ya, kalau lagu itu mengena di hati, maka menciptakannya pun cepat," kata Ryan di Hotel The Sunan Solo, Jumat 30 April 2010. Pengalaman berbeda dialami Ryan yang juga menciptakan lagu ‘Rindu Setengah Mati’ yang menjadi single pertama dalam album kedua Perjalanan. Karena tidak mengena di hatinya, maka lagu ini baru berhasil diselesaikan dalam dua tahun. “Saya menciptakan lagu itu sulit banget. Lirik song-nya, saya dapat sekitar 2009. Kemudian reff-nya saya temukan pada 2010,” katanya sebelum pentas di Solo. Sampai saat ini, D’Masiv sudah menelorkan dua album dan mini album. Pada akhir Juni 2008, grup pemenang A Mild Wanted ini meluncurkan album perdana dengan judul Perubahan. Banyak lagu dari album ini yang menjadi hits, seperti ‘Cinta Ini Membunuhku,’ dan ‘Diam Tanpa Kata.’ Pada 2009, memasuki bulan puasa 2009, D’Masiv mengeluarkan mini album bertajuk 'Jangan Menyerah' dengan single andalan ‘Jangan Menyerah dan Mohon Ampun Aku.’ Membuka tahun 2010, D’Masiv merilis album keduanya. Album yang diberi judul Perjalanan ini dirilis pada 6 Januari 2010. Album yang berisi 14 lagu ini diluncurkan dengan single andalan ‘Rindu Setengah Mati.’ (jon)