WIDYASWARA SANG PENCIPTA LAGU

Widyaswara lahir di kota surabaya dan diberi anugrah Tuhan untuk mencipta lagu.

BUKU "MENULIS LAGU DARI HATI" Widyaswara dan Tigita

Buku yang wajib dibaca musisi dan pencipta lagu, download gratis di www.docstoc.com/profile/widyaswara.

SMA MARYAM SURABAYA

SMA MARYAM yang berlokasi di jalan manyar sambongan 119 surabaya tidak hanya mengajarkan pendidikan agama dan juga siswa dibekali pelatihan membuat blogger.

BUNDA TITIK, PENGUSAHA SUKSES

Sosok Bunda Titik yang pekerja keras membuatnya sukses mengelolah TK Global Plus, KONVEKSI SERAGAM DAN Pedangang sembako, alamatnya jalan kalidami 8/25 surabaya

TK GLOBAL PLUS SURABAYA

TK GLOBAL PLUS SURABAYA yang beralamat di jl.kalidami viii/25 surabaya merupakan TAMAN KANAK KANAK kebanggaan anak kalidami dan sekitarnya.

Jumat, 04 Desember 2020

MAIL SAPUJAGAD, PAWANG HUJAN CIBINONG JAWA BARAT

 


MAIL SAPUJAGAD, PAWANG HUJAN CIBINONG JAWA BARAT

Mail Sapujagad merupakan keturunan dari Ki Joko Sapujagad (pawang hujan Jabotabek). Mail Sapuajgad mendapat ilmu keturunan dari Ayahnya dan sudah mendapat restu dari Syekhona Kholil Bangkalan, Eyang Sapujagad Trowulan dan para leluhur lainnya. Walau berusia anak-anak namun sudah memiliki pengalaman di berbagai acara yang bergengsi.

Memang unik bagaimana anak sekecil itu bisa jadi sebagai seorang pawang hujan. Bagaimana proses belajarnya sedangkan orang dewasa belajar ilmu pawang hujan bisa bertahun-tahun. Memasuki usia 2 tahun telah terlihat memiliki ilmu pawang hujan alami yang bisa pindahkan hujan dari Bekasi sampai Cileungsi sejauh kurang lebih 5 km. Di tahun ke 3 kemampuannya sudah lebih bertambah bisa menyatukan, mendorong awan dan menarik awan mengakibatkan hujan menyatu yang biasa disebut dalam keilmuan merubah alam. Di usia ke 4 tahun sudah banyak menangani beberapa event dilakukan sendiri salah satunya yang telah menjadi rekanan setiap kegiatan yang dilakukan di University President terletak di kawasanJababeka. Liputan liputan yang telah dipawangi dapat dilihat beberapa foto dan dokumentasinya.

  

MAIL SAPUJAGAD

PAWANG HUJAN CILIK CIBINONG

NIRWANA ESTAT BLOK F NO.20

CIBINONG JAWA BARAT

WA 0852 8290 3780












PAMERAN KERIS, PRABANGKARA TAMAN BUDAYA CAK DURASIM, 1-3 Desember 2020

 


PAMERAN KERIS, PRABANGKARA TAMAN BUDAYA CAK DURASIM, 1-3 Desember 2020

Keris merupakan warisan budaya Indonesia yang harus dilestarikan oleh bengsa Indonesia. Keris sudah diakui oleh UNESCO sebagai hasil budaya asli bangsa Indonesia. Sebagai generasi muda seharusnya mulai belajar atau mengetahui bahwa keris merupakan hasil karya mpu atau pandai besi di zaman dahulu. Untuk membuat sebilah keris membutuhkan proses yang panjang dari pemilihan bahan, menyiapkan ubo rambe atau sajen untuk para leluhur, mpunya tirakat terlebih dahulu dan proses penempaan besi yang berulang-ulang sampai ribuan kali.

Jatim Art Forum bekerjasama dengan Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Jawa Timur  mengadakan pameran keris di gedung Prabangkara Taman Budaya Cak Durasim Surabaya, acara berlangsung tanggal 1-3 Desember 2020. Banyak pemerhati keris yang datang untuk melihat pameran ada yang tertarik kemudian member mahar keris tersebut. Keris-keris yang dipamerkan bermacam-macam ada keris kamardikan dan keris jaman kerajaan dahulu seperti zaman Mataram, Singosari, Mojopahit, Kediri dll.

Pada kesempatan ini Ki Joko Sapujagad (pawang hujan Jabotabek), Ki Sapujagad Tirtamaya (pawang hujan Surabaya) dan Mahendradata Sapujagad (pawang hujan Madura) hadir untuk melihat pameran keris di Cak Durasim Surabaya. Ki Joko mengatakan,”Bahwa keris-keris yang dipamerkan bagus dan layak dikoleksi oleh para kolektor keris atau seseorang yang baru belajar tentang keris.” Dan Ki Sapujagad Tirtamaya juga memberi komentar,”Ayo sebagai generasi muda harus belajar tentang keris, jangan dilihat dari sisi mistik namun lihatlah dari sisi seninya.” Keunikan keris selalu berbeda dari satu dengan yang lain dan tidak mungkin sama karena proses pembuatan, bahan keris dan mpu yang membuatnya.

 

PAWANG HUJAN SURABAYA

KI SAPUJAGAD TIRTAMAYA

WA 082330152646















Rabu, 02 Desember 2020

PAWANG HUJAN DEPOK, MAIL SAPUJAGAD

 


PAWANG HUJAN DEPOK, MAIL SAPUJAGAD

Mail Sapujagad lahir 7 januari 2016 lahir pun di dalam mobil grand max dalam perjalanan ke rumah sakit. Terlahir dinamakan Muhammad Cholil Ismail. Pada saat di musim hujan terjadi suatu keanehan di lingkup rumah tidak terkena hujan di sebrang jalan hujan deras baik di sebelah kiri ataupun sebelah kanan. Jadi membuat mudahnya menjemur pakaian tanpa terhalang kehujanan. Setelah umur 1 tahun mendapat job pawang di Kirana Sport Center, Bekasi.

Memasuki usia 2 tahun telah terlihat memiliki ilmu pawang hujan alami yang bisa dipindahkan dari Bekasi sampai Cileungsi sejauh kurang lebih 5 km. Di tahun ke 3 kemampuannya sudah lebih bertambah bisa menyatukan, mendorong awan dan menarik awan mengakibatkan hujan menyatu yang biasa disebut dalam keilmuan merubah alam. Di usia ke 4 tahun sudah banyak menangani beberapa event dilakukan sendiri salah satunya yang telah menjadi rekanan setiap kegiatan yang dilakukan di University President terletak di kawasanJababeka. Liputan liputan yang telah dipawangi dapat dilihat beberapa foto dan dokumentasinya.

PAWANG HUJAN DEPOK

MAIL SAPUJAGAD

WA 0852 8290 3780, 0977 5705 2199





 






PAWANG HUJAN SURABAYA KI SAPUJAGAD TIRTAMAYA

 


KI SAPUJAGAD TIRTAMAYA PAWANGI HUJAN DI LA LABANG MADURA. Rabu, 11 Nopember 2020

Bulan Nopember biasanya masa turunnya hujan namun kali ini jarang turun hujan. Tapi bila sekali turun hujan biasanya seharian ngak berhenti hujannya. Mungkin ini pengaruh ulah manusia yang selalu membangun bangunan baru di lahan kosong sehingga tidak ada pohon lagi. Kita harus menjaga keseimbangan alam sehingga alampun akan ramah pada manusia.

Bagi seseorang yang mengadakan acara outdoor/di luar ruangan masih dihinggapi rasa kuawatir sehingga selalu membutuhkan jasa pawang hujan. Demikian juga dengan Mbak Marta yang ingin mengadakan acaranya pertunangan di luar ruangan biar berkesan romantic di La Labang Madura Jl. Raya Sukolilo Barat Kec.Labang Kabupaten Bangkalan, Bangkalan Madura. Mbak Martha minta bantuan Ki Sapujagad Tirtamaya untuk mengamankan lokasi dari guyuran hujan. Acara berlangsung hari Rabu, 11 Nopember 2020 pukul 14.00-15.00. Acara berlangsung sukses.

Pada saat Ki Sapujagad datang ke lokasi suasana begitu panas sekali apalagi lokasinya di pinggir pantai. Pihak Panitia meminta agar suasana menjadi adem sehingga mereka dapat menyelesaikan dekorasi yang belum selesai dengan nyaman. Tak berapa lama suasana menjadi adem karena awan segera menutupi matahari.

Namun acara pawang ini spesial karena keluarga Sapujagad berkumpul dalam satu lokasi ada ki Joko Sapujagad (Bekasi), Mail Sapujagad (Bekasi), pawang hujan cilik Bekasi, Mahendradata Sapujagad dan Damayanti Sapujagad (Pawang Hujan Madura). Segera lokasi diamankan dengan memasang pagar gaib (Bentengan) apalagi lokasi berada di pinggir pantai sehingga harus diperkuat. Kelihatan sepele dalam membuat pagar gaib tersebut namun hal itu bisa merubah kondisi alam sekitar. Lokasi terlahat aman namun diluar bisa bergejolak.

Dengan berkumpulnya keluarga Sapujagad dalam satu lokasi ternyata alam sekitar menjadi gonjang-ganjing/bergejolak. Berita detikcom memberitakan bahwa ombak mengamuk di pesisir Kenjeran Surabaya. Air masuk perkampungan dengan ketinggian 50cm dan ada yang sampai menyentuh atap rumah. Peristiwa angin kencang dan ombak besar itu mulai terjadi pada Rabu (11/11) pukul 21.00 WIB. Deburan ombak besar berlangsung hingga pukul 02.00 WIB dini hari. Masuknya air laut ke perkampungan juga baru pertama kali dialami warga Nambangan gang 3 padahal sebelumnya tidak pernah terjadi. Air laut sampai masuk ke kampong nelayan sekitar pukul 22.00 WIB. Air yang masuk kampong tingginya sekitar 40-50cm. Pasir, karang dan sampahpun naik ke perkampungan.(widyaswara)

BERITA “

https://surabaya.liputan6.com/read/4406791/penyebab-gelombang-tinggi-dan-angin-kencang-terjang-wilayah-kenjeran-surabaya

https://klikjatim.com/waspada-ombak-besar-di-kenjeran-surabaya-air-laut-naik-hingga-masuk-ke-rumah-warga/

https://news.detik.com/berita-jawa-timur/d-5252286/ombak-besar-terjang-pesisir-kenjeran-surabaya-total-ada-59-perahu-rusak

PAWANG HUJAN SURABAYA

KI SAPUJAGAD TIRTAMAYA 082330152646