Debus merupakan kesenian bela diri dari
Banten. Kesenian ini diciptakan pada abad ke-16, pada masa pemerintahan
Sultan Maulana Hasanuddin (
1532-
1570). Debus, suatu kesenian yang mempertunjukan kemampuan manusia yang luar biasa, kebal senjata tajam, kebal api, minum air keras, memasukan benda kedalam kelapa utuh, menggoreng telur di kepala dan lain-lain. Agama
Islam diperkenalkan oleh
Sunan Gunung Jati, salah satu pendiri
Kesultanan Cirebon pada
1520, dalam
ekspedisi damainya bersamaan dengan
penaklukan Sunda Kelapa. Kemudian, ketika kekuatan Banten dipegang oleh
Sultan Ageng Tirtayasa (
1651-
1682), debus difokuskan sebagai alat untuk membangkitkan semangat para pejuang dalam melawan
penjajahan pedagang Belanda yang tergabung dalam Vereenigde Oost Indische Compagnie (
VOC).
Video tentang Debus ;