WIDYASWARA SANG PENCIPTA LAGU

Widyaswara lahir di kota surabaya dan diberi anugrah Tuhan untuk mencipta lagu.

BUKU "MENULIS LAGU DARI HATI" Widyaswara dan Tigita

Buku yang wajib dibaca musisi dan pencipta lagu, download gratis di www.docstoc.com/profile/widyaswara.

SMA MARYAM SURABAYA

SMA MARYAM yang berlokasi di jalan manyar sambongan 119 surabaya tidak hanya mengajarkan pendidikan agama dan juga siswa dibekali pelatihan membuat blogger.

BUNDA TITIK, PENGUSAHA SUKSES

Sosok Bunda Titik yang pekerja keras membuatnya sukses mengelolah TK Global Plus, KONVEKSI SERAGAM DAN Pedangang sembako, alamatnya jalan kalidami 8/25 surabaya

TK GLOBAL PLUS SURABAYA

TK GLOBAL PLUS SURABAYA yang beralamat di jl.kalidami viii/25 surabaya merupakan TAMAN KANAK KANAK kebanggaan anak kalidami dan sekitarnya.

Senin, 21 Desember 2020

PAWANG HUJAN SURABAYA BERAKSI DI HOTEL IBIS STYLES MALANG, Sabtu 19 Desember 2020

 


PAWANG HUJAN SURABAYA BERAKSI DI HOTEL IBIS STYLES MALANG, Sabtu 19 Desember 2020

Untuk mengadakan acara bulan desember harus benar-benar memperhatikan kondisi cuaca. Biasanya bulan Desember bumi selalu diguyur hujan. Dan meminta bantuan pawang hujan sangat diperlukan untuk mengamankan kondisi cuaca di sekitar lokasi biar yang punya hajat dan tamu merasa nyaman dariguyuran hujan. Banyak orang yang masih ragu tentang keberadaan ilmu pawang hujan padahal ilmu itu benar-benar ada dan sudah dipraktekkan oleh para leluhur kita. Masalah percaya dan tidak percaya terserah manusianya.

Pawang hujan Surabaya, Ki Sapujagad Tirtamaya mempunyai saudara di Malang yang bernama Bapak Muhammad Deddy Agustondo (Mas Didik) yang mempunyai hajat pada hari Sabtu, 19 Desember 2020 di hotel Ibis Styles Malang. Kondisi di Surabaya beberapa hari selalu diguyur hujan demikian juga di kota Malang. Ki Sapujagad berniat untuk memawangi acara tersebut.

Jumat malam, Ki Sapujagad Tirtamaya mengadakan ritual untuk memindahkan hujan ke Bekasi tempat tinggalnya Ki Joko Sapujagad. Ilmu memindahkan hujan jarak jauh sangatlah langka dan untuk mempelajarinya memerlukan waktu yg lama dan berat. Tapi Ki Sapujagad hanya mengunakan media pusaka Semar Kuncung untuk mengirim hujan ke Bekasi dan di Bekasi Ki Joko Sapujagad juga menggunakan pusaka Semar Kuncung untuk menerima kiriman hujan dari Surabaya, terdengar aneh khan? Namun itulah faktanya dan hujan datang di kota bekasi tepat pukul 13.00 dimana ki Sapujagad Tirtamaya sudah hadir di hotel Ibis Stles Malang tepat pukul 13.00. Perjalanan Ki Sapujagad dari Surabaya ditemani Mahendradatta Sapujagad (pawang hujan Madura) ke Malang juga lancar, kondisi awan terkendali. Sedangkan dari lokasi terlihat awan hitam berjalan ke arah utara menuju daerah Gempol Porong. Dan dilaporkan hujan deras terjadi di daerah tersebut. Sedangkan kondisi di Bekasi pada hari Sabtu kondisi cuaca diramalkan oleh BMKG cerah berawan, namun pada pukul 13.00 kondisi alam berubah dan turun hujan deras.

 




Akhir kata Ki Sapujagad Tirtamaya (Surabaya) dan Ki Joko Sapujagad (Bekasi) mengucapkan kedua mempelai IRA LAILA OCTARISYA AZZAHRA AGUSTONDO DAN OKIE IRAWAN. Semoga dapat mengarungi perkawinan dengan kesabaran dan tawakal dan selalu rukun selamanya.

 

PAWANG HUJAN SURABAYA

KI SAPUJAGAD TIRTAMAYA

WA 082330152646

 





 

 

 

 

 

 

 

 

 

Senin, 14 Desember 2020

JUAL KANTONG PLASTIK SAMPAH MURNI PE

 


JUAL KANTONG PLASTIK SAMPAH MURNI PE

Polybag dari plastic murni tanpa campuran, kuat dan tidak mudah robek, tebal 0,4 mili. Harga 60x100=Rp.2500 dan 80x100=Rp.3000. Pemesanan minimal 100 pc. Untuk pemesanan dari luar kota Surabaya, harga belum termasuk ongkos kirim.

 

Hubungi Pak Widya

Jl.Kalidami 8/25 Surabaya 60285

Wa 082330152646

PAWANG HUJAN SIDOARJO KRIAN, DHAMAYANTI SAPUJAGAD

 


PAWANG HUJAN SIDOARJO KRIAN, DHAMAYANTI SAPUJAGAD

Sosok gadis ini memang masih muda, namun soal ilmu pawang hujan sudah mumpuni karena sudah mendapat restu dari leluhur, namanya Dhamayanti Sapujagad. Dia mendapat ilmu dari ayah angkatnya dan juga sebagai guru, Ki Joko Sapujagad. Zalsa juga mendapat ilmu trawangan dari almarhum pak de roger. Setelah merasa cukup ilmu pawang hujan, Dhamayanti mencoba mengamalkan ilmu tersebut di masyarakat.

Pada tanggal 29 Nopember 2020, Dhamayanti Sapujagad dan ibunya ada acara di Joyakarta dan berkunjung ke pantai Kukup. Kondisi pada saat itu pukul 10.00 cuaca di pantai Kukup mendung pekat dan hujanpun turun rintik-rintik. Melihat kondisi seperti itu, Dhamayanti segera melakukan ritual agar cuaca menjadi terang dan terkendali. Alhamdullilah cuaca menjadi terang dan jadwal kegiatan UNUSA OUTBOND dapat dilanjutkan kembali sampai foto sesi bersama selesai.

 

PAWANG HUJAN SIDOARJO, KRIAN

DHAMAYANTI SAPUJAGAD

WA 0877-5705 2199















PAWANG HUJAN SURABAYA MAWANGI HUJAN DI HOTEL MOJOPAHIT SURABAYA, Sabtu, 12 Desember 2020

 


PAWANG HUJAN SURABAYA MAWANGI HUJAN DI HOTEL MOJOPAHIT SURABAYA, Sabtu, 12 Desember 2020

Surabaya sejak hari Rabu tanggal 9 Desember 2020 sudah diguyur hujan. Pada hari itu ada pemilihan walikota Surabaya yaitu antara Eri dan M.Arifin dan dimenangkan oleh pasang Eri Cahyadi dan Armuji. Sejak tanggal 9, 10 dan 11 awan di Surabaya selalu mendung dan hujan. Hal ini membuat orang yang mengadakan acara outdoor kuatir turunnya hujan. Pak Daniel dari even organizer mencoba bantuan Pawang hujan Surabaya yakni Ki Sapujagad Tirtamaya untuk memawangi acara di hotel Majapahit Surabaya pada hari Rabu, 12 Desember 2020 pukul 07.00-17.00.

Ki Sapujagad Tirtamaya ditemani oleh Mahendradata Sapujagad dan Zalsa Sapujagad datang ke lokasi pukul 07.00. Cuaca masih mendung dan merata di Surabaya. Sebetulnya di lokasi masih rawan gangguan karena hotel Mojopahit merupakan bangunan lama zaman Belanda yang masih menyimpan energi negatif. Tim Sapujagad membuat ritual untuk penghuni kasat mata di area lokasi dan leluhur dengan harapan mendukung acara biar lancar atas izin Allah SWT. Ki Sapujagad segera memasang bentengan segitiga gaib sekitar 2 km dari lokasi. Dengan perjalanan waktu awan mulai terbuka dan hawa mulai terasa gerah karena pengaruh ilmu sapujagad.

Awan hitam yang masuk area lokasi tiba-tiba pecah dan menghilang. Dan ada yang ditarik oleh angin ke arah timur dan terlihat cepat sekali. Ini pengaruh dari ilmu sapu angin. Cuaca masih terkendali hingga pukul 14.15. Saat Ashar, waktu pergantian hari, biasanya ini cuaca cepat berubah. Ki Sapujagad segera memasang bentengan segitiga gaib yang kedua. Namun kali ini ada hal yang aneh, di jalan Kedung Doro awan hitam cepat datang dan turun hujan sekitika dan ternyata di lokasi juga turun hujan. Setelah diselidiki pihak Pak Daniel, even organizer juga mengundang pawang hujan tanpa sepengetahuan tim Sapujagad sehingga terjadi bentrok di lokasi baik langsung maupun tidak langsung. Segera pak Daniel meminta maaf pada pihak tim Sapujagad. Pihak Sapujagad sebetulnya sudah menjaga maksimal lokasi acara namun karena ada kesalah pahaman maka turun hujan.

Namun hujan segera berhenti karena dihentikan kurang lebih 15 menit oleh ki Sapujagad Tirtamaya dan acara segera berlangsung kembali namun masih ada hujan tipis/bayangan karena pengaruh angin. Tim Sapujagad mengharap pihak Even Organizer kalau mengundang pawang hujan lain hendaknya diperkenalkan terlebih dahulu dan koordinasi agar acara bisa berlangsung sukses.

 

PAWANG HUJAN SURABAYA

KI SAPUJAGAD TIRTAMAYA

WA 082330152646